SEJARAH DESA MANOA'AN

"SEJARAH DESA MANOA'AN" sumber sejarah dari Bpk. H. Abdul Qodir keturunann pujuk resse

H. Abdul Qodir merupakan warga desa mano'an dusun kayu abu. beliau keturunan dari pujuk resse. lebih detailnya pujuk resse mempunyai putera pujuk Rodiyah, pujuk Rodiyeh Mempunyai putera, pujuk de'iru, pujuk de'iru mempunyai putera, ba pusia. ba pusia mempunyai putera, abdulloh. abdulloh mempunyai putera, abdul qodir (H. Abdul Qodir).
Bpk. H. Abdul Qodir ini 6 keturunan dari pujuk resse.
makam pujuk resse terletak di dusun kayu abu desa mano'an kecamatan kokop kabupaten bangkalan. Nama asli dari pujuk resse itu "ASE" .
Pada zaman kerajaan dulu, di Bangkalan mengadakan lomba pertandingan burung/mano’ (mano’ poter). Dalam pelaksanaan lomba tersebut, Pujuk resse ikut serta dalam pertandingan dan membawa burung (mano’ poter) .   Burung/mano' yang di bawa oleh pujuk resse itu memenangkan pertandingan. kemengangan burung yang diwa pujuk resse itu yang menjadikan nama desanya menjadi "DESA MANO'AN". selain dari pada itu, pujuk resse mendapatkan hadiah dari Ratu bangkalan yaitu seorang putrinya yang bernama Nyai ASIA. perempuan tersebut menjadi istri pertamanya pujuk resse.
sedangkan istri yang ke dua namanya Nyai Deningsih Putri dari Kiai Muzakki Pujuk Takolong.

Bpk. H. abdul Qodir berkata "jika seorang laki-laki di desa mano'an ini ada yang mempunyai istri dua, biasanya hidupnya berwibawa" .


"Sejarah lima dusun di desa mano'an" dari Bpk. H. Abdul Qodir keturunan pujuk resse

1. Dusun Nongmoncong
ada sebuah gunung kemudian gunung tersebut di jadikan makam oleh masyarakat sekitar. gunung tersebut berbentuk mancung (macoccong) seperti tumpeng. dari gunung yang berbentu mancung itu lah nama dusunnya di beri nama dusun Nongmoncong,
2. Dusun Kajar.
di zaman dulu, masyarakat sekitar ini hidupnya tidak pernah rukun, tidak pernah kompak selalu bermasalah dan bertengkar (saleng kacar) dari keadaan yang saling kacar ini nama dusunnya di beri nama Dusun Kacar dan di terjemah ke dalam bahasa indonesia menjadi Dusun Kajar.
3. Dusun Kayu Abu /kaju abuh
kayu abu ini terkenal dengan kayunya (kayu abu yang di jadikan makanannya sapi) di desa mano'an ada banyak  sekali pohon kayu abu. zaman dulu masih minim dengan kebutuhan pangan sapi, sehingga masyarakat luar desa mano'an mengambil pakannya sapi ke desa mano'an dengan sebuta "ayo ngambil pakan sapi ke kayu abu". sebutan kayu abu ini yang di jadikan nama dusun menjadi dusun kayu abu.
4. Dusun Nongmonce'.
daerah paling timu di desa mano'an, ada gunung mirip dengan gunung mancung yang berada di dusun Nongmoncong hanya bedanya gunung yang ada di sebelah timur ini tinggal sedikit (kareh smonce') barulah di beri nama Dusun Nongmonce'
5. Dusun Dangbigi /deng bikhih /pisang berbiji
pada zaman dahulu kala, setiap orang yang kemalingan, untuk bersyarat, pasti ke dhengbikhih. karena satusatunya kiai hanya ada di dhengbikhih. saking banyaknya pohon dhengbikhih ini yang menjadikan nama dusun ini menjadi dhengbikhih dan sedikit di terjemah ke dalam bahasa indonesia menjadi dangbigi.